Terbaru

6/recent/ticker-posts

PUISI: SEMAR "MBANGUN KAYANGAN"

SEMAR "MBANGUN KAYANGAN"

Bumi menjerit!
Angkasa kesakitan.....
Bencana muncul dimana-mana
Air tercutah tanpa henti
Banjirpun menggerus daratan


Kemarau panjang, panen gagal!
Kelaparan melanda segala penjuru
Tindak kejahatan merajalela
Rakyat beringas, menjarah....kami lapar!

Hukum tak berdaya, (bukan lagi panglima)
Penguasa lembek, acuh tak acuh (pembiaran)
Para Dewa dan petinggi kahyangan
Terbuai segala sanjung dan puji.

Kiai Semar Badranaya mradang!
Dewa yang menjelma rakyat jelata.
Beranak "mBangun Kahyangan"

Posting Komentar

0 Komentar